Violin Arcangelo Corelli

Arcangelo Corelli adalah seorang komposer dan pemain violin dari era Barok yang lahir pada tanggal 17 Februari 1653 di Fusignano, dekat Imola, Negara-Negara Kepausan (sekarang Italia). Ia dikenal terutama karena pengaruhnya pada perkembangan gaya bermain violin dan untuk sonatanya dan 12 Concerti Grossi-nya, yang menetapkan concerto grosso sebagai medium komposisi yang populer.

Kehidupan dan Karier

Corelli belajar bermain violin di Bologna dan Roma dengan beberapa guru terkenal, seperti Giovanni Benvenuti dan Leonardo Brugnoli. Pada tahun 1670, ia menjadi anggota Akademi Filarmonik Bologna. Ia kemudian pindah ke Roma dan bermain violin di berbagai gereja dan teater. Ia juga bekerja sebagai direktur musik di beberapa istana bangsawan, seperti Palazzo Pamphili, Palazzo Altieri, dan Palazzo Ruspoli. Ia mendapat perlindungan dari beberapa pelindung seni yang kaya dan berpengaruh, seperti Ratu Christina dari Swedia, Kardinal Benedetto Pamphili, dan Kardinal Pietro Ottoboni.

Corelli mulai menerbitkan karyanya pada tahun 1681 dengan dedikasi kepada Ratu Christina. Karyanya terdiri dari enam koleksi yang diterbitkan selama hidupnya, yaitu lima koleksi sonata trio atau solo dan satu koleksi concerto grosso. Karyanya sangat populer dan banyak dicetak ulang di seluruh Eropa. Karyanya juga mempengaruhi banyak komposer lain, seperti Antonio Vivaldi, Johann Sebastian Bach, Georg Friedrich Händel, dan Henry Purcell.

Gaya dan Kontribusi

Corelli dikenal sebagai salah satu pemain violin terbaik pada masanya. Ia mengembangkan teknik bermain violin yang elegan, ekspresif, dan harmonis. Ia juga menciptakan bentuk sonata da chiesa (sonata gereja) dan sonata da camera (sonata kamar), yang merupakan bentuk musik kamar untuk dua biola dan basso continuo (biasanya cello atau organ). Sonata da chiesa biasanya memiliki empat bagian dengan urutan lambat-cepat-lambat-cepat, sedangkan sonata da camera memiliki lebih banyak bagian yang didasarkan pada tarian populer.

Corelli juga merupakan pencipta concerto grosso, yaitu bentuk musik orkestra yang menampilkan kontras antara kelompok kecil instrumen solo (concertino) dan kelompok besar instrumen (ripieno). Concerto grosso biasanya memiliki tiga bagian dengan urutan cepat-lambat-cepat. Corelli menggunakan concerto grosso untuk menunjukkan kemampuan teknis dan artistik para pemainnya. Ia juga menggunakan harmoni yang kaya dan melodis, serta polifoni yang jelas dan ekspresif.

Corelli juga merupakan salah satu komposer pertama yang sepenuhnya menerapkan sistem tonal baru, yang didasarkan pada hubungan antara nada dasar (tonika) dan nada kelima (dominan). Ia menggunakan sistem ini untuk menciptakan keseimbangan, kesatuan, dan variasi dalam musiknya. Ia juga menggunakan modulasi (perubahan kunci) untuk menciptakan efek dramatis dan kontras.

Karya Terkenal

Beberapa karya terkenal Corelli adalah:

  • Sonate da Chiesa, Opus 1 (1681), 12 sonata gereja untuk dua biola dan basso continuo.
  • Sonate da Camera, Opus 2 (1685), 12 sonata kamar untuk dua biola dan basso continuo.
  • Sonate a Tre, Opus 3 (1689), 12 sonata trio untuk dua biola dan basso continuo.
  • Sonate per Violino e Basso per il Cembalo o Violone o Arcileuto o Tiorba o Chitarrone o simili Strumenti a Piacere del Compositore e dell’Esecutore con il Violoncello per rinforzare il Basso Continuo se piace all’Esecutore e al Compositore stesso che le dedica alla Serenissima Regina di Svezia Cristina Alessandra etc., Opus 5 (1700), 12 sonata solo untuk biola dan basso continuo.
  • Concerti Grossi con Due Violini e Violoncello di Concertino Obligati e Due Altri Violini Viola e Basso di Concerto Grosso ad Arbitrio Che Si Potranno Omettere Nell’Esecuzione Se Si Vuole Opera Sesta Dedicati All’Altezza Serenissima Di Cosimo III Gran Duca Di Toscana etc., Opus 6 (1714), 12 concerto grosso untuk concertino (dua biola dan cello) dan ripieno (dua biola, viola, dan basso continuo).

Corelli meninggal pada tanggal 8 Januari 1713 di Roma karena penyakit stroke. Ia dimakamkan di Basilika Santa Maria della Rotonda (Pantheon). Ia meninggalkan warisan musik yang besar dan berpengaruh bagi generasi komposer dan pemain violin selanjutnya.

Analisis Musik Corelli

Musik Corelli memiliki beberapa karakteristik yang khas dan menarik, antara lain:

  1. Ia menggunakan bentuk-bentuk musik yang sederhana dan jelas, seperti sonata dan concerto grosso, yang mudah dipahami dan diingat oleh pendengar.
  2. Ia menggunakan tema-tema musik yang singkat dan mudah dihafal, yang kemudian dikembangkan dengan berbagai cara, seperti variasi, imitasi, inversi, augmentasi, diminusi, dan sebagainya.
  3. Ia menggunakan harmoni yang kaya dan melodis, dengan penggunaan nada-nada kromatis (setengah nada) yang memberikan warna dan ekspresi pada musiknya.
  4. Ia menggunakan polifoni yang jelas dan ekspresif, dengan penggunaan kontrapun (seni menggabungkan beberapa melodi secara bersamaan) yang menunjukkan kemampuan teknis dan artistiknya.
  5. Ia menggunakan ritme yang bervariasi dan dinamis, dengan penggunaan sinkopasi (pergeseran aksen ritmis), hemiola (perubahan kelompok ketukan), dan perubahan tempo (kecepatan musik).
  6. Ia menggunakan modulasi (perubahan kunci) untuk menciptakan efek dramatis dan kontras dalam musiknya. Ia juga menggunakan cadenza (bagian solo improvisasi) untuk menunjukkan kebebasan dan kreativitas pemainnya.

Musik Corelli dapat dikatakan sebagai musik yang seimbang, halus, mewah, dan orisinal. Ia mencerminkan cita rasa seni Barok yang menghargai keindahan, kemegahan, dan teatrikalitas. Ia juga mencerminkan idealisme klasik yang menghargai kesatuan, kesederhanaan, dan kejelasan. Musik Corelli adalah musik yang menggabungkan tradisi dan inovasi, serta emosi dan akal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *